• Panitia dan Alumni Acara Donor Darah PMR SMKN 1 Kota Bekasi.
  • Foto untuk Buku Tahunan Angkatan 14.
  • Replace This Text With Your Featured Post 4 Description.

Kamis, 18 September 2014

Diklat PMR SMKN1 Kota Bekasi

             Diklat PMR SMKN1 Kota Bekasi telah terlaksana dengan lancar pada hari sabtu dan minggu tanggal 06-07 September 2014 di SMKN 1 Kota Bekasi. kegiatan ini dibuka langsung oleh wakil kepala sekolah, pembina PMR, pelatih PMR dan juga staff dari PMI.

             Pendidikan dan Pelatihan atau Diklat ini merupakan kegiatan yang baik dilakukan oleh setiap sekolah dari SD sampai SMA/SMK. Karna pada dasarnya kegiatan ini bertujuan untuk lebih memantapkan lagi ilmu dibidang ke"palangmerah"an, yang selama ini sudah didapat oleh para anggota PMRnya. Sehingga mampu menjadi relawan yang sudah siap pakai di lapangan khususnya untuk menolong sesama manusia.



             Kali ini PMR SMKN 1 Kota Bekasi mengadakan diklat yang sangat disambut dengan antusiasnya oleh para anggota. Hal ini merupakan ajang dimana mental, kekompakan, solidaritas, dan ilmu dapat ditingkatkan agar lebih matang lagi. Diklat ini dipimpin langsung oleh Kepala Markas KSR PMI Kota Bekasi Sulaiman dan didampingi oleh ka Eko dan ka Sulaiman selaku pimpinan PMI. Selama pelatihan itu pula banyak dari para peserta yang mendapatkan pengalaman rasa sepenanggungan dan kesetiakawanan yang terjalin semakin erat serta ilmu kepalang merahan yang sangat berguna.


             Hari pertama sudah hampir selesai, dan kami di berikan waktu untuk beristiharat. dan! "man kuman kamin semua kuman jadi vitamin! yap! mari makan suapin dulu yang di depannya :p 

             Pada hari kedua, kami diberikan berbagai macam pelatihan tentang kepalang merahan. Salah satunya, penanganan tentang bagaimana jika terjadi gempa di sekolah, bagaimana cara mengevakuasi korban dan kami diberi berbagai rintangan seperti melewati tembok yang tinggi, gang sempit dan kami harus merangkak sama halnya seperti tentara. Hmm udah terebayang kan gimana rasanya dan kami juga membawa korban saat itu memakai tandu.
tapii sebelum itu.. di test tertulis dulu :D ini nih ekspresi ekspresinya para anggota PMR SMKN 1 Bekasi :D




dan ini saat evakuasinya..
 




            

             Kami mengetahui untuk menjadi seorang relawan tidaklah mudah, banyak tantangan yang datang dari diri kita sendiri dan dari alam. Relawan haruslah bersahabat dengan alamnya, karna relawan bekerja dengan alam.
             Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas yang sudah dimiliki anggota PMR SMKN 1 Kota Bekasi. sekaligus mampu membentuk pribadi yang lebih berwawasan luas dan berjiwa sosial tinggi tanpa membeda bedakan, mampu melahirkan generasi penerus yang lebih berkualitas. Serta dapat memberikan kesiapan kepada anggota PMR SMKN 1 Kota Bekasi apabila suatu saat nanti ditunjuk memberikan tenaga bantuannya untuk sesama manusia.
             Dan inilah kami, semangat masih ada dalam diri kami! salam kami, salam kemanusiaan :)




              

Seminar Kesehatan SMKN 1 BEKASI "we are healthy generation"

     Dalam upaya meningkatkan informasi kesehatan, PMR SMKN 1 BEKASI bersama OSIS SMKN 1 BEKASI mengadakan Seminar Kesehatan atau yang disingkat SemKes pada tanggal 23 Agustus 2014 dengan mengusung tema "we are healthy generation". Seminar yang ditunjukan untuk para siswa siswi PMR Madya sederajat kota Bekasi ini dibukakan langsung oleh kepala sekolah kami, H. I. Made Supriatna.



     Seminar ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada siswa siswi agar lebih bisa merawat dan menjaga kesehatan mata dan gigi. Pembahasan mata dan gigi ini diprotokoli oleh dokter ahli dibidang tersebut. Dalam seminar ini juga terdapat bahasan tentang bahayanya narkotika, hiv-aids, dan rokok.


     Pembelajaran yang dibekali dengan video video memperlihatkan bagaimana hidup jika dipengaruhi oleh rokok dan narkotika. Dengan ini, para siswa siswi diharapkan mampu untuk dapat menjauhi perilaku buruk di lingkungannya. 


     
       acara ini berjalan dengan sukses dengan adanya kerjasama, kemauan dan semangat kami anggota PMR SMKN1 BEKASI dan OSIS SMKN1 BEKASI.



kalian juga bisa seperti kami! Salam Kemanusiaan :)

Bakti Sosial di Muara Gembong, Bekasi

Kali ini, PMR SMKN 1 BEKASI berkesempatan untuk mengikuti bakti sosial yang diadakan di muara gembong, Bekasi. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kesosialisasian kami dalam bencana.
Untuk menuju kesana kami menaiki mobil bak terbuka milik satgana. Kami berangkat pukul 07.00. pada tanggal 27 april  2014.

Muara Gembong merupakan kecamatan paling ujung utara di wilayah Kabupaten Bekasi. Lokasinya berbatasan dengan Laut Jawa di sebelah utara, Teluk Jakarta di sebelah barat, Kabupatan Karawang di sebelah timur dan Kecamatan Babelan di sebelah selatan. 




Masih banyak diantara kami yang belum mengetahui tentang keberadaan Muara Gembong di Bekasi. Keadaan lingkungannya begitu memprihatinkan. Untuk menuju kesana tidaklah mudah, kita bisa menghabiskan waktu kurang lebih 3-4 jam dari sekolah kami. Medan berat yang harus dilalui sangatlah berbahaya. Batu batu yang terjal dan tanah yang gersang menambah kesan barbahayanya jalanan ini. Kami melihat begitu luasnya hamparan padi yang indah. Walaupun gersang tapi, dapat membuat kami takjub akannya. 

Kami semakin penasaran dengan tempat yang akan kami tuju, bagaimana keadaannya dan seperti apa nanti. Hampir dekat dengan Kecamatan Muara Gembong, tempat perhentian kami, kami dibuat tercengang ketika kami melihat air laut yang sedang pasang memasuki rumah warga. Kami berjalan ke arah Dermaga tempat kapal-kapal nelayan bersandar. Kami menumpang kapal nelayan untuk sampai ke Dermaga Perempatan. 


Tujuan pertama kami adalah ke SDN Pantai Bahagia 04, sekolah yang kondisinya paling memprihatinkan, apalagi air laut kembali pasang sekarang. Di perjalanan kami menaiki kapal, kurang lebih 20-30 menit disepanjang itu kami melihat rumah rumah penduduk yang berbatasan langsung dengan sungai. Setelah sampai kami beristirahat di SDN Pantai Bahagia 4, kami sungguh menyayangkan tentang kodisi sekolah tersebut.. Air yang sedang pasang itu memasuki sekolah tersebut hingga betis kami. Betapa susahnya mereka hanya untuk bersekolah.. 





Perjalanan dilanjutkan, kami diberi kesempatan untuk menanam pohon mangrove. hal ini dilakukan agar memperkecil kemungkinan terjadinya erosi dan abrasi laut.

Dan medan yang kami lalui juga sulit, banyak bebatuan dan kami harus menyebrangi arus deras air dari sungai. Tapi itu tidak menyurutkan semangat kami. setelah sampai di lokasi, banyak komunitas yang sedang menanamnya juga. ciss dulu yaa :D



Upaya ini dilakukan untuk menahan abrasi pantai agar tidak semakin memperparah kondisi rumah warga. Kami menyempatkan sholat azhar di Masjid yang masih berdiri di sekitar penanaman mangrove. Pukul 17.00 kami melanjutkan perjalanan ke perhentian pertama kami. Setelah sampai, kami beristirahat dan sholat. Sekitar pukul kurang lebih 19.30 kamipun pulang ke rumah kami masing masing. Medan yang kami lalui lebih berbahaya lagi karena hujan mulai berjatuhan. Semangat kami masih ada. Walau lelah kami bersyukur, berharap sampai rumah dengan selamat. Pukul 24.00 kami mengakhiri perjalanan kami sampai di bintara, SMKN 1 Bekasi. Banyak hal yang kami dapat dari BakSos ini, tentang bagaimana kepedulian sesama perlu dilakukan. 

Kami berharap PMR SMKN1 Bekasi pun mampu mempunyai jiwa yang lebih besar untuk menolong yang lemah. Tak perduli medan yang dilaluinya. Semangat itu masih ada. Salam kemanusiaan! :)

Rabu, 06 November 2013

Acara Donor Darah 02 November 2013

Sukses !
Acara Donor Darah yang kami laksanakan pada 02 November 2013 menuai sukses, banyak siswa guru bahkan masyarakat umum yang antusias mengikuti kegiatan mulia ini.
Acara yang dimulai pukul 09.00 s/d 12.00 WIB ini mendapat sambutan baik, sebelum acara dimulai Kepala Sekolah SMKN 1 Kota Bekasi  ikut memberikan kata sambutan dan menjadi pendonor dengan nomor urut pertama, sesudah sambutan dari UDD PMI acara Donor Darah pun dimulai.
Tapi ada satu target yang tidak tercapai yaitu jumlah kantong yang didapatkan. Target kami adalah 100 kantong darah tapi yang kenyataannya hanya kurang lebih 30 kantong darah.


PMR SMKN 1 Kota Bekasi
Souvenir Sticker



Keadaan Ruangan Awal 





Kamis, 24 Oktober 2013

Donor Darah

Share Blood Share Life


Berbagi Darah Berbagi Kehidupan ... Salam Kemanusiaan !
Sehubungan dengan program kerja kita yaitu donor darah yang dilaksanakan tanggal 02 november 2013, kita mau share nih 

Apa sih itu donor darah ?

Donor darah adalah proses pengambilan darah dari seseorang secara sukarela untuk disimpan di bank darah untuk kemudian dipakai pada transfusi darah. 

Apa manfaatnya ?
1. Menjaga kesehatan jantung
Tingginya kadar zat besi dalam darah akan membuat seseorang menjadi lebih rentan terhadap penyakit jantung. Zat besi yang berlebihan di dalam darah bisa menyebabkan oksidasi kolesterol. Produk oksidasi tersebut akan menumpuk pada dinding arteri dan ini sama dengan memperbesar peluang terkena serangan jantung dan stroke. Saat kita rutin mendonorkan darah maka jumlah zat besi dalam darah bisa lebih stabil. Ini artinya menurunkan risiko penyakit jantung.

2. Meningkatkan produksi sel darah merah
Donor darah juga akan membantu tubuh mengurangi jumlah sel darah merah dalam darah. Tak perlu panik dengan berkurangnya sel darah merah, karena sumsum tulang belakang akan segera mengisi ulang sel darah merah yang telah hilang. Hasilnya, sebagai pendonor kita akan mendapatkan pasokan darah baru setiap kali kita mendonorkan darah. Oleh karena itu, donor darah menjadi langkah yang baik untuk menstimulasi pembuatan darah baru.

3. Membantu penurunan berat tubuh
Menjadi donor darah adalah salah satu metode diet dan pembakaran kalori yang ampuh. Sebab dengan memberikan sekitar 450 ml darah, akan membantu proses pembakaran kalori kira-kira 650. Itu adalah jumlah kalori yang banyak untuk membuat pinggang kita ramping.

4. Mendapatkan kesehatan psikologis
Menyumbangkan hal yang tidak ternilai harganya kepada yang membutuhkan akan membuat kita merasakan kepuasan psikologis. Sebuah penelitian menemukan, orang usia lanjut yang rutin menjadi pendonor darah akan merasakan tetap berenergi dan bugar.

5. Mendeteksi penyakit serius
Setiap kali kita ingin mendonorkan darah, prosedur standarnya adalah darah kita akan diperiksa dari berbagai macam penyakit seperti HIV, hepatitis B, hepatitis C, sifilis, dan malaria. Bagi yang menerima donor darah, ini adalah informasi penting untuk mengantisipasi penularan penyakit melalui transfusi darah. Sedangkan untuk kita, ini adalah “rambu peringatan” yang baik agar kita lebih perhatian terhadap kondisi kesehatan kita sendiri.

dan antara lain :
1.   Bentuk kepedulian terhadap sesama
2.   Memperpanjang hidup oran lain


3.   Membantu hidup orang lain
4.   Satu kantong darah dapat menyelamatkan 3 nyawa
5.   Membantu menurunkan berat badan
6.   Membantu membakar kalori
7.   Deteksi dini resiko kesehatan
8.   Melindungi jantung
9.   Mencegah stroke
10.  Mengatur kontrol kesehatan
11.  Meningkatkan sel darah merah
12.  Meningkatkan kapasitas paru-paru dan ginjal
13.  Meningkatkan kesehatan psikologis
14.  Membantu sirkulasi darah
15.  Memaksimalkan darah dalam paru-paru
16.  Menurunkan zat seng dalam darah
17.  Memperbaharui sel darah baru
18.  Mencegah resiko kesehatan
19.  Mencegah penyakit langka
20.  Menghilangkan kaku di pundak
21.  Mengalahkan kelebihan zat besi
22.  Mengetahui lebih lanjut tentang tipe darah individu


Apa syarat pendonor?
1.    Umur minimal 17 tahun. Di usia ini, perkembangan tubuh telah sempurna. Sehingga, mendonorkan darah tidak mengganggu sistem kerja tubuh
2.    Berat badan minimal 45 kg. Kurang dari itu, pengurangan darah dikhawatirkan akan mengganggu keseimbangan sistem kerja tubuh.
3.    Temperatur tubuh normal, antara 36,6 - 37,5 derajat Celsius.
4.    Tekanan darah normal, yaitu sistole 110 - 160 mmHg, diastole 70 - 100 mmHg.
5.    Denyut nadi teratur, yaitu sekitar 50 - 100 kali/ menit.
6.    Haemoglobin wanita minimal 12 gram%, pria minimal 13 gram%.
7.    Frekuensi donor darah maksimal 5 kali setahun, atau berjarak minimal 3 bulan
Anda tidak akan lolos screening, bila: 
8.    Pernah menderita hepatitis B atau hepatitis C. Atau, dalam 6 bulan terakhir kontak erat dengan penderita hepatitis.
9.    Menderita tuberkulosis, sifilis, epilepsi, dan sering kejang.
10. Ketergantungan obat atau alkohol yang akut atau kronis.
11. Setahun terakhir pernah menjalani operasi besar atau operasi kecil.
12. Baru menjalani injeksi tahap akhir imunisasi rabies terapeutik. Atau, baru saja menjalani transplantasi kulit, karena, dapat menyebabkan reaksi transfusi berupa demam sampai kejang (shock).
13. Dua minggu terakhir menjalani vaksinasi virus hidup parotitis, measles, tetanus toksoid, polio, influenza, kolera, atau tetanus difteri. Sama dengan imunisasi di atas, vaksinasi dapat menyebabkan reaksi transfusi.
14. Baru seminggu lalu terbebas dari gejala gangguan alergi, karena juga bisa menyebabkan reaksi transfusi.
15. Sedang hamil, sedang menyusui, atau baru saja melahirkan. Karena darah ibu sedang dibutuhkan untuk pertumbuhan bayi dan pemulihan.
16. Tiga hari sebelumnya baru menjalani operasi gigi.
17. Menderita penyakit kulit pada vena (pembuluh darah balik), khususnya pada lengan yang akan dipasangi jarum.
18. Mengidap penyakit darah, misalnya defisiensi G6PD, talasemia, atau  polisitemia vera.
19. Penderita atau  termasuk orang berisiko tinggi  tertular HIV/AIDS.  
Catatan: Bila Anda lolos tes, namun laboratorium darah mendeteksi adanya penyakit, maka darah Anda akan dibuang. Pendonor akan mendapat surat pemberitahuan sekaligus anjuran untuk menjalani pengobatan

Bagaimana cara mendonor?
Untuk terciptanya disiplin serta meminimalisasi terjadinya hal-hal yang tidak dinginkan, maka terdapat juga sistem dan mekanisme dalam pelaksanaan Donor darah.
1.    Donor menyerahkan kartu donornya kepada petugas transfusi bila sudah pernah donor, dan yang baru nantinya setelah menyumbangkan darahnya akan dibuatkan kartu donor
2.    Donor ditimbang berat badannya
3.    Donor dites golongan darahnya dan kadar haemoglobil (HB)
4.    Setelah memenuhi untuk menjadi donor sesuai persyaratan diatas seperti HB normal, berat badan cukup, maka donor dipersilahkan tidur untuk diperiksa kesehatannya oleh dokter transfusi
5.    Setelah memenuhi syarat (sehat menurut dokter) barulah petugas transfusi darah (AID/PTID) siap untuk menyadap (mengambil) darahnya berdasarkan berat badan (250 cc – 500 cc)
6.    Setelah diambil darahnya donor dipersilahkan ke kantin donor untuk menikmati hidangan ringan berupa kopi/susu, telor dan vitamin
7.    Donor kembali ke bagian administrasi untuk mengambil kartu donornya yang telah diisi tanggal penyumbang dan registrasi oleh petugas
8.    Selesai (pulang), dan bisa kembali menyumbangkan darahnya setelah 75 hari(2,5 bulan)







Lambang PMR SMKN 1 Kota Bekasi



Assalamualikum sobat .. Salam Kemanusiaan !!!
ini postingan pertama dari kita yang pasti mendeskripsikan terlebih dahulu tentang ciri khas atau lambang Palang Merah Remaja SMK Negeri 1 Kota Bekasi
Lambang ini dibuat dari awal dibentuknya organisasi ini dan belum ada perubahaan hingga saat ini
jika diperhatikan lambang ini udah mencerminkan banget PMR dan SMK
lambang PMR kita ini hasil pemaduan antara lambang TKR dan TP ya karena saat lambang ini dibuat jurusan di smk kami hanya itu, tapi sekarang smkkami memiliki 8 jurusan antara lain : RPL, TKJ, MultiMedia, TKR, Busana Butik, TP, TL dan Akutansi
ada niat untuk merubah lambang ini agar dapat mewakili 8 jurusan tersebut tetapi kita mengurunggkan niat tersebut sebab lambang ini sudah banyak dikenal dan oke juga hehe
 

Blogger news

Blogroll

About